Jawaban:

1. karena dgn sikap toleransi setiap orang dapat saling menghargai dan menghormati sesama. apalagi negara indonesia adalah negara yg memiliki banyak suku, agama, budaya, bahasa, dan ras, jadi toleransi sangat dibutuhkan agar negara indonesia tetap merdeka

2.menghentikan bacaan sejenak dengan memutuskan suara di akhir perkataan untuk bernapas dengan niat ingin menyambungkan kembali bacaan.

3.Dalam ilmu tajwid, waqaf berarti berhenti sejenak ketika membaca suatu lafadz atau berhenti sebentar pada kalimat yang terdapat tanda waqaf guna mengambil nafas untuk melanjutkan kembali bacaan ayat selanjutnya. ... Sebab, jika ia washal, dapat mengubah makna ayat.

4.1. Waqaf Jaiz tanda huruf jim berarti boleh berhenti boleh tidak.

2. Waqaf la waqfa fi hi tanda huruf lam tidak boleh berhenti.

3. Waqaf lazim tanda huruf mim artinya harus berhenti.

3. Waqaf al waslu aula huruf sod artinya lebih baik lanjut.

4. Waqaf al waqfu aula huruf qof artinya lebih baik berhenti.

5.•saling mengejek antar suku.

•tidak mau menghargai suku dan kepercayaan orang lain.

•tidak mau bertanggung jawab atas perbuatannya kepada orang lain.

•tidak mau saling melindungi antar suku dan agama.

•memaksakan kepentingan pribadi atau golongan.

6.Larangan itu termasuk membeda-bedakan dari segi suku, ras, bangsa, agama, hingga warna kulit. Manusia dilarang keras merendahkan orang lain dan merasa dirinya paling unggul dibandingkan yang lain. Larangan ini jelas tertulis dalam Surat Al Hujurat ayat 13.

7.mengapa kita harus bersyukur dengan keberagaman di masyarakat Indonesia adalah sebagai berikut: Karena keberagaman yang ada di Indonesia tersebut sesungguhnya adalah kekuatan dan kekayaan tersendiri bagi bangsa Indonesia yang menjadikan ia istimewa dibanding bangsa lain di dunia apabila disikapi dengan positif.

8.yaitu berhenti di akhir kalimat sempurna. Wakaf Lazim disebut juga Wakaf Taamm (sempurna) karena wakaf terjadi setelah kalimat sempurna dan tidak ada kaitan lagi dengan kalimat sesudahnya. ... Dengan kata lain, makna dari waqaf ini serupa dengan waqaf yang sebelumnya muncul;tanda bertitik tiga

9.Waqaf At-Taam yaitu Waqaf pada ayat yang sudah sempurna artinya dan tidak ada hubungannya dengan ayat sesudahnya, baik secara lafadz atau arti. Oleh karena itu, sebaiknya seorang pembaca setelah berhenti langsung memulai dengan ayat berikutnya

10.Karena memilih sendiri tempat-tempat yang dijadikan sebagai tempat berhenti, maka waqaf Ikhtiyari bisa menjadi empat kemungkinan :

Waqaf At-Taamm. ...

Waqaf Al-Kaafii. ...

Waqaf Al-Hasan. ...

Waqaf Al-Qabiih.