Sistem yg membuat matahari sebagai pusat tata surya adalah sistem?

Berikut ini adalah pertanyaan dari unknown pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Sistem yg membuat matahari sebagai pusat tata surya adalah sistem?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Matahari merupakan bintang yang menjadi pusat dari tata surya. Seperti bintang yang lain, Matahari merupakan bola gas pijar namun bersuhu tinggi. Suhunya bahkan bisa mencapai 6.000 derajat Celsius. Permukaannya berupa lautan gas yang sangat panas.

Matahari adalah salah satu dari 100 miliar lebih bintang di Bima Sakti. Matahari mengorbit sekitar 25.000 tahun cahaya dari inti galaksi, menyelesaikan satu kali revolusi setiap 250 juta tahun bahkan lebih.

Matahari terletak di jantung tata surya dan menjadi objek terbesar. Jika dilihat dari Bumi, Matahari akan tampak sangat kecil, padahal sesungguhnya ukuran Matahari sangat besar. Matahari memegang 99,8 persen dari massa tata surya dan kira-kira 109 kali diameter Bumi atau sekitar satu juta Bumi menyamai satu Matahari.

Jarak Bumi ke Matahari adalah 93 juta mil. Diperlukan 8 menit 19 detik untuk sinar Matahari sampai melalui ruang dan menyinari planet yang kita huni. Menurut NASA, jika mungkin untuk melakukan penerbangan dengan pesawat sampai menuju Matahari, perjalanan itu akan memakan waktu 26 tahun.

Sejak dulu selalu kita selalu diajarkan bahwa pusat tata surya adalah Matahari. Lantas mengapa Matahari yang dipilih menjadi pusat tata surya kita? Mengapa bukan planet atau benda langit lain yang menjadi pusatnya?

Orang yang pertama kali mengatakan bahwa Matahari adalah pusat tata surya adalah Aristarchus of Samos. Ia berargumen klaim Matahari sebagai pusat tata surya bukanlah tanpa alasan.

Tata surya kita terdiri atas banyak bintang, salah satunya Matahari. Matahari adalah bintang yang memiliki massa dan gravitasi terbesar dibandingkan bintang-bintang lainnya. Sehingga Matahari bisa membuat planet-planet dan benda langit lainnya bergerak mengitari orbitnya.

Dengan kata lain, gravitasi yang dimiliki Matahari membuat seluruh planet tetap dalam orbit masing-masing. Alasan mendasar inilah yang membuat Matahari menjadi pusat tata surya.

Matahari menarik planet-planet dengan gaya gravitasinya yang besar sehingga mereka mengitari Matahari sesuai dengan orbitnya.

Di sisi lain planet-planet ini juga memiliki gaya gravitasi yang sama sehingga terjadi gaya tarik-menarik antara Matahari dan planet-planet yang disebut gaya sentripetal dan gaya sentrifugal.

Peran Matahari sebagai pusat tata surya begitu berpengaruh besar dalam keseimbangan tata surya. Jika tak ada Matahari, planet-planet serta berbagai benda langit lainnya akan bergerak lurus tanpa arah. Selain itu, panas yang dihasilkan Matahari menghadirkan suhu yang ideal bagi planet-planet yang ada dalam dalam tata surya.

Penjelasan:

semoga membantu dan maaf kalau salah ya

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Leklangga456 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 28 Jul 21