Buat tin aku CERAMAH islam MUSLIMAH y!! CERAMAH ISLAM UNTUK LOMBA

Berikut ini adalah pertanyaan dari dwidarwati519 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Buat tin aku CERAMAH islam MUSLIMAH y!!
CERAMAH ISLAM UNTUK LOMBA YG COCOK BIAR GA SALAH PAHAM !

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Wahai saudariku muslimah, wanita adalah kata kunci inspirasi umat. Wanita bagaikan batu bata, ia adalah pembangun menciptakan manusia. Maka jika kaum wanita baik, maka baiklah suatu generasi. Namun sebaliknya, jika kaum wanita itu rusak, maka akan rusak pulalah generasi tersebut.

Maka, engkaulah wahai saudariku… engkaulah pengemban amanah pembangun generasi umat ini. Jadilah engkau wanita muslimah yang sejati, wanita yang senantiasa kehormatannya. Yang menjunjung tinggi hak Rabb-nya. Yang setia menjalankan sunnah rasul-Nya.

Mari Menjaga Kehormatan Dengan Berhijab

Berhijab merupakan kewajiban yang harus ditunaikan setiap wanita muslimah. Hijab merupakan salah satu bentuk pemuliaan terhadap wanita yang telah disyariatkan dalam Islam. Dalam laki-laki hijab syar'i haruslah menutupi seluruh tubuh dan menutupi seluruh perhiasan yang dikenakan dari pandangan-laki yang bukan mahram. Hal ini terlihat dalam firman Allah Ta'ala:

وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ

“Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya.” (Qs. An-Nuur: 31)

Mengenakan hijab syar'i merupakan amalan yang dilakukan oleh wanita-wanita mukminah dari kalangan sahabiah dan menciptakan setelahnya. Mewakili keharusan bagi wanita-wanita sekarang yang menisbatkan diri pada islam untuk meneladani jejak wanita-wanita muslimah pendahulu meraka dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya adalah dalam masalah berhijab. Hijab merupakan cermin kesucian diri, kemuliaan yang berhiaskan malu dan kecemburuan (ghirah). Ironisnya, banyak wanita sekarang yang menisbatkan diri pada islam keluar di jalan-jalan dan tempat-tempat umum tanpa hijab, tetapi malah bersolek dan bertabaruj tanpa rasa malu. Sampai-sampai sulit dibedakan mana wanita muslim dan mana wanita kafir, meskipun ada yang memakai kerudung, tetapi kerudung tersebut tak ubahnya hanyalah hiasan penutup kepala.

“Maka mereka segera merobek kain panjang / baju mantel mereka untuk kemudian sebagai khimar penutup tubuh bagian atas mereka.”

Subhanallah… jauh keadaan wanita di zaman ini dengan keadaan wanita zaman sahabiah.

Yang dinyatakan sebelumnya bahwa hijab merupakan kewajiban atas diri seorang muslimah dan meninggalkannya menyebabkan dosa yang membinasakan dan mendatangkan dosa-dosa yang lainnya. Sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan rasul-Nya wanita mukminah bersegera melaksanakan perintah Alloh yang satu ini.

Allah 'Azza wa Jalla berfirman: “Dan pelanggan patut bagi mukmin dan tidak (pula) bagi mukminah, maka Allah dan rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, kemudian mereka mempunyai pilihan lain tentang urusan mereka, dan barangsiapa mendurhakai Allah dan rasul -Nya. Maka sungguhlah dia telah sesat, dengan kesesatan yang nyata. ” (Qs. Al-Ahzab: 36)

Mengenakan hijab syar'i mempunyai banyak keutamaan, di antaranya:

Menjaga kehormatan.

Membersihkan hati.

Melahirkan akhlaq yang mulia.

Tanda kesucian.

Menjaga rasa malu.

Mencegah dari keinginan dan hasrat syaitan.

dll.

Islam telah memuliakan kaum wanita dengan memerintahkan mereka untuk tetap tinggal dalam rumah. Ini merupakan ketentuan yang telah Allah syari'atkan. Oleh karena itu, Allah membebaskan kaum wanita dari beberapa kewajiban syari'at yang di lain sisi diwajibkan kepada kaum laki-laki, di antaranya:

Digugurkan batasan kewajiban shalat jum'at dan shalat jama'ah.

Kewajiban menunaikan ibadah haji bagi wanita yang disyaratkan dengan mahram yang menyertainya.

Wanita tidak berkewajiban berjihad.

Sedangkan keluarnya mereka dari rumah adalah rukhshah (keringanan) yang diberikan karena kebutuhan dan darurat. Maka, dicarilah wanita muslimah tidak sering-sering keluar rumah, apalagi dengan berhias atau memakai wangi-wangian terkomunikasi wanita wanita jahiliyah.

Perintah untuk tetap berada di rumah merupakan hijab bagi kaum wanita dari menampakkan diri di hadapan laki-laki yang bukan mahram dan dari ihtilat. Apabila wanita menampakkan diri di hadapan laki-laki yang bukan mahram maka ia wajib mengenakan hijab yang menutupi seluruh tubuh dan perhiasannya. Dengan menjaga hal ini, maka akan terwujud berbagai tujuan syari'at, yaitu:

Terpeliharanya apa yang menjadi tuntunan fitrah dan kondisi manusia berupa pembagian yang adil diantara hamba-hamba-Nya yaitu kaum wanita memegang urusan rumah tangga sedangkan laki-laki pekerjaan di luar rumah.

Terpeliharanya tujuan syari'at bahwa masyarakat islami adalah masyarakat yang tidak bercampur baur. Kaum wanita memiliki komunitas khusus, yaitu di dalam rumah sedang kaum laki-laki memiliki komunitas dalam kelompok, yaitu di luar rumah.

Bentuk-bentuk tabarruj model jahiliyah diantaranya:

Menampakkan sebagian anggota tubuhnya di hadapan laki-laki non mahram.

Menampakkan perhiasannya, baik semua atau sebagian.

Berjalan dengan dibuat-buat.

Mendayu-dayu dalam Berbicara terhadap laki-laki non mahram.

Menghentak-hentakkan kaki agar tidak diketahui perhiasan yang tersembunyi.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh farismuntashir92 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 30 Jul 21