Sebutkan dan jelaskan 4 (empat) contoh perilaku yang mencerminkan penerapan

Berikut ini adalah pertanyaan dari putrisiregar75971 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Dasar

Sebutkan dan jelaskan 4 (empat) contoh perilaku yang mencerminkan penerapan asmaul husna al- wakil dalam kehidupan sehari-hari!

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Belajar dengan sunguh-sungguh dan mempercayai hasilnya kepada Allah SWT.

2. Apabila melakukan usaha namun berakhir dengan kegagalan, yakinilah bahwa kegagalan tersebut merupakan ketentuan terbaik yang Allah berikan untuk Anda.

3. Barang kali Allah akan mengganti dengan hal yang lebih baik lagi.

4. Selalu berdo'a kepada Allah dalam setiap keadaan, agar di jaga selama hidup di dunia.

5. Menjaga semua amanah yang telah Allah kepada masing-masing kita selama hidup di dunia seperti menjaga agar tubuh selalu melakukan amalan kebaikan.

6. Selalu bersyukur apabila mendapatkan nikmat dari Allah SWT dan bersabar apabila mendapatkan musibah.

Penjelasan:

Al-Wakil merupakan salah satu nama yang Allah miliki. Sifat al-Wakil mecerminkan seseorang yang selalu bertawakal kepada Allah SWT. Lantas, apa saja contoh perilaku al-Wakil dalam kehidupan sehari-Hari?

Contoh Perilaku Al Wakil

Dalam agama Islam mengajarkan bahwa Allah SWT memiliki 99 nama baik dan indah yang tertulis dalam yang disebut dengan asmaul husna.

Sebagaimana yang ternukil dalam Al-Quran Surat Al A’raf ayat 180 yang artinya,

“Hanya milik Allah asmaul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.”

Salah satu nama Allah dalam asmaul husna adalah al-Wakil. Apa itu al-Wakil?

Dikutip dari buku Cari Saja Allah karya Ahmad Kamil Arsyad (2020: 85) kata al-Wakil memiliki arti Dzat Yang Maha memelihara, yakni memelihara segala urusan hamba-hamba-Nya dan apa saja yang menjadi kebutuhan mereka.

Al-Wakil juga memiliki makna Maha Mewakili atau Maha Pemelihara yang bermakna hanya kepada Allah yang pantas menyelesaikan segala persoalan. Allah SWT mengurus segala urusan makhluk-Nya. Allah dapat melaksanakan segala hal tanpa ada yang bisa menghalangi. Allah Yang Maha Mengurus adalah tumpuan bagi hamba-hamba-Nya untuk menyelesaikan persoalan mereka, baik urusan dunia dan akhirat.

Dari penjelasan di atas, al-Wakil mengandung arti Allah lah tempat menyerahkan segala urusan manusia. Sehingga muncullah perintah untuk bertawakal kepada Allah.

Dengan bertawakal, manusia mewakilkan segala urusannya dan pasrah akan hasil yang telah diusahakan sepenuhnya kepada Allah SWT. Namun, tawakal bukan sekedar pasrah mengharap ridha Allah saja. Namun, ketawakkalan merupakan bentuk dari kepasrahan manusia kepada Sang Maha Kuasa atas apa yang telah diperjuangkan sekuat tenaga.

Sebagaimana firman Allah dalam Surat Ath Thalaq ayat 2-3 yang artinya,

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar, dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. dan Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.”

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh wedokstrong dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 27 Jun 22