Jawaban:

Saya bangun dari tidur jam 2 dini hari, saya langsung membangunkan keluarga saya yang masih tidur, selepas itu saya membantu ibu di dapur seperti memasak; memotong bawang; menanak nasi, dan selepas semuanya sudah siap saji saya membantu ibu menyiapkan makanan, saya makan hingga kenyang (tidak sampai kekenyangan), sesudah makan saya membantu ibu lagi untuk mencuci piring dan gelas, sesudah itu saya bergegas pergi ke musholla/masjid untuk mengikuti tarhim dengan teman-teman yang sudah berada di musholla/masjid, kami membaca tarhim (isyrobu) secara bergantian, sesudah selesai tarhim kami menunggu waktu shubuh, dan saat telah tiba waktu shubuh kami menunaikan ibadah sholat shubuh, dan setelah sholat shubuh kami tadarus di musholla/masjid. Dan itulah pengalaman saya (teman-teman) saat sahur