Dalil yang menjelaskan larangan wanita haid,dan larangan berdiam diri di

Berikut ini adalah pertanyaan dari lisaoda1963 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Dasar

Dalil yang menjelaskan larangan wanita haid,dan larangan berdiam diri di masjid

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Jumhur ahli fikih dari keempat madzhab berpendapat bahwasannya tidak boleh seorang wanita haid untuk berdiam di masjid, dengan dalil hadist riwayat Bukhari (974)dan Muslim (890),dari Ummu ‘Athiyah dia berkata:

أمرنا تعني النبي صل الله عليه و سلم أن نخرج في العيدين العواتق ذوات الخدورو و أمر الخيض أن يعتزلن مصلى المسلمين

“Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kepada kami untuk keluar rumah pada dua hari raya, termasuk remaja putri dan gadis pingitan, dan beliau memerintahkan wanita yang haid untuk menjauhi tempat shalat”.

Dalam hadist ini, Nabi shalallahu alaihi wasallam melarang wanita yang haid mendekati tempat shalat ‘id dan memerintahkan mereka untuk menjauhinya, dikarenakan disana terdapat hukum masjid, dan ini menjadi dalil dilarangnya wanita haid untuk memasuki masjid. Jumhur juga berdalil dengan hadist yang lain, akan tetapi hadist tersebut dhaif dan tidak boleh dijadikan hujjah, diantaranya hadist perkataan Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam:

لا أحل المسجد لحائض ولا جنب

“Tidaklah halal masjid untuk orang yang haid dan junub”. Hadist ini didhaifkan oleh syekh Albani dalam kitab Dhaif Abi Daud (232).

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nazamts1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 29 Dec 22