mencari dalil dan hadis beserta terjemahannya tentang nafsu, ghadab​

Berikut ini adalah pertanyaan dari rusnita928 pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Mencari dalil dan hadis beserta terjemahannya tentang nafsu, ghadab​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Nafsu (Hawa Nafsu)

"Allah SWT telah menunjukkan kepada kamu jalan yang benar. Jika kamu mengikuti hawa nafsu kamu, maka niscaya kamu akan sesat dari jalan yang benar." (QS. Al-An'am: 56)

Artinya: "Allah SWT telah menunjukkan kepadamu jalan yang benar. Jika kamu mengikuti hawa nafsumu, maka kamu akan tersesat dari jalan yang benar."

"Dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu mereka, yang akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat siksa yang sangat berat, karena mereka melupakan hari perhitungan." (QS. Al-An'am: 153)

Artinya: "Dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka, yang akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang tersesat dari jalan Allah akan mendapat siksa yang sangat berat, karena mereka melupakan hari perhitungan."

"Dan barang siapa yang takut kepada Allah SWT, maka Dia akan membuat baginya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah SWT, maka Allah SWT akan mencukupinya. Sesungguhnya Allah SWT melaksanakan urusan yang telah diatur." (QS. At-Thalaq: 2-3)

Artinya: "Dan barang siapa yang takut kepada Allah SWT, maka Dia akan membuat baginya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah SWT, maka Allah SWT akan mencukupinya. Sesungguhnya Allah SWT melaksanakan urusan yang telah diatur."

Ghadab (Marah)

"Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain, sesungguhnya Allah SWT menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan." (QS. Al-Imran: 134)

Artinya: "Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain, sesungguhnya Allah SWT menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan."

"Janganlah kamu membalas kejahatan dengan kejahatan yang lebih besar. Sebaliknya, maafkanlah dan berikanlah ampun, agar kamu diberkati oleh Allah SWT." (QS. Al-Ma'idah: 13)

Artinya: "Janganlah kamu membalas kejahatan dengan kejahatan yang lebih besar. Sebaliknya, maafkanlah dan berikanlah ampun, agar kamu diberkati oleh Allah SWT."

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berbuat baik, dan selalu ingat kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya ingatan, maka hati mereka akan merasa tenteram dan tenteramlah hati orang yang selalu ingat kepada Allah SWT." (QS. Ar-Ra'd: 28)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh michaelyulistin dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 04 Jun 23