1.Tulis ayat di bawah ini,dan jelaskan hukum madnya serta waqof

Berikut ini adalah pertanyaan dari 12141816e pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Dasar

1.Tulis ayat di bawah ini,dan jelaskan hukum madnya serta waqof atau ibtidak(یَقُولُ أَهۡلَكۡتُ مَالࣰا لُّبَدً
( لَاۤ أُقۡسِمُ بِهَـٰذَا ٱلۡبَلَدِ)

( إِذَا جَاۤءَ نَصۡرُ ٱللَّهِ وَٱلۡفَتۡحُ)

2. Jelaskan pengertian waqof dan ibtida'
3.jelaskan syarat atau ketentuan dari mad thobi'
4. Sebutkan macam2 mad thobi'i.
5. Berapa pembagian waqof secara umum,sebutkan dan jelaskan

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Bacaan yang mengandung hukum mad yaitu:

A. یَقُولُ = Terdapat hukum mad thabi'i

B. مَالࣰا (Ada pada bagian مَا) = Terdapat hukum mad thabi'i

C. لَاۤ أُقۡسِمُ = Terdapat hukum mad jaiz munfasil.

D. إِذَا جَاۤءَ = Terdapat hukum mad thabi'i dan mad wajib muttasil.

2. Waqof (وقف) adalah berhenti sejenak (bagi orang yang membaca al-Quran) sekedar untuk bernafas, kemudian melanjutkan kembali bacaannya.

Adapun Ibtidak adalah memulai bacaan al-Quran pada awal membaca maupun memulai bacaan setelah waqof. Mengatahui Ibtidak (memulai bacaan) al-Quran mestinya harus lebih berhati-hati dari pada waqof, sebab kalau waqof masih ada unsur Dhorurot (yang semula tidak boleh menjadi boleh).

Tidak demikian halnya ibtidak, karena ia ikhtiari bebas memilik darimana harus memulai, tentu memilih kalam yang mafhum, sehingga tidak merusak arti Al-Quran yang sebenarnya.

3. Syarat/ketentuan Mad Thabi'i

Secara bahasa [etimologi] Mad Thabi'i mempunyai arti alami atau biasa, yaitu tidak lebih dan juga tidak kurang. Dibaca dengan panjang 2 harakat atau 1 alif bertemu dengan huruf Waw sukun ( وْ ) maka huruf-huruf itu dibaca dengan panjang 1 alif atau 2 harakat.

4. Mad dibagi menjadi dua, yaitu Mad asli dan mad far’i. Mad asli disebut juga mad thabi’i dengan panjang dua harakat, sedangkan Mad far’i terbagi dalam 14 turunan yang panjangnya mulai dari 2 harakat sampai enam harakat.

A. Mad Thabi'i atau Mad Asli

Mad Thobi’i yaitu merupakan satu dari bagian [cabang] dari Hukum Mad. Secara bahasa [etimologi] Mad Thobi’i mempunyai arti alami atau biasa, yaitu tidak lebih dan juga tidak kurang. Dibaca dengan panjang 2 harakat atau 1 alif.

Mad Thobi’i ini sering disebut dengan istilah lain sebagai Mad Ashli, ini artinya adalah asal mula [asal-muasal] suatu kejadian, dan ini adalah merupakan kunci utama [dasar] di dalam belajar tentang hukum-hukum dari Mad Far’i.

Hukum Mad Thobi’i ini berlaku ketika:

Huruf hijaiyah dengan harakat Fathah ( ــــَــ ) ketemu dengan huruf hijaiyah Alif ( ا );

huruf hijaiyah dengan harakat Kasrah ( ـــــِـــ ) ketemu huruf hijaiyah Ya Sukun ( يْ );

dan huruf hijaiyah dengan harakat Dhammah ( ـــــــُــــــ ) ketemu dengan huruf Waw sukun ( وْ )

maka huruf-huruf itu dibaca dengan panjang 1 alif atau 2 harakat.

B. Mad Far'i

Mad Far'i secara bahasa artinya adalah cabang. Sedangkan menurut istilah Mad Far'i adalah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli (sebagai hukum asalnya), yang disebabkan oleh hamzah atau sukun. Nah, Mad Far'i ini terbagi menjadi beberapa macam, yaitu:

• Mad Wajib Muttasil.

• Mad Jaiz Munfashil.

• Mad 'Arid Lisuukun.

• Mad 'Iwad.

• Mad Badal.

• Mad Lazim Mutsaqqal Kilmi.

• Mad Shilah Thawilah.

• Mad Shilah Qashirah.

• Mad Layyin.

• Mad Lazim Harfi Musyabba'.

• Mad Lazim Harfi Mukhaffaf.

• Mad Tamkien.

• Mad Farq.

5. Secara umum waqof dibagi menjadi empat kategori, yaitu :

I. Waqaf Ikhtibari

Yaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan oleh seorang Ustadz dalam proses menguji muridnya, hal ini hukumnya boleh.

II.Waqaf Intizhari

Yaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan khusus dalam proses belajar mengajar Al-Qur‘an, hal ini dilakukan dalam rangka untuk menguasai cara membacanya dan hukumnya boleh.

III. Waqaf Idhthrari

Yaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan dalam keadaan darurat atau terpaksa atau tidak sengaja karena kehabisan nafas, lupa, bersin, batuk, menguap, menjawab salam, dan sebagainya.Hal ini hukumnya boleh.

IV. Waqaf Ikhtiyari

Waqaf Ikhtiyari disebut juga dengan waqag Ijtihadi, yaitu berhenti sesuai dengan pilihan sendiri. Hal ini hanya dapat dikuasai oleh orang yang memahami kaidah Bahasa Arab.

#SemogaMembantu:)

#TolongJadikanJawabanTercerdasYa:)

Jawaban:1. Bacaan yang mengandung hukum mad yaitu:A. یَقُولُ = Terdapat hukum mad thabi'iB. مَالࣰا (Ada pada bagian مَا) = Terdapat hukum mad thabi'iC. لَاۤ أُقۡسِمُ = Terdapat hukum mad jaiz munfasil.D. إِذَا جَاۤءَ = Terdapat hukum mad thabi'i dan mad wajib muttasil.2. Waqof (وقف) adalah berhenti sejenak (bagi orang yang membaca al-Quran) sekedar untuk bernafas, kemudian melanjutkan kembali bacaannya. Adapun Ibtidak adalah memulai bacaan al-Quran pada awal membaca maupun memulai bacaan setelah waqof. Mengatahui Ibtidak (memulai bacaan) al-Quran mestinya harus lebih berhati-hati dari pada waqof, sebab kalau waqof masih ada unsur Dhorurot (yang semula tidak boleh menjadi boleh).Tidak demikian halnya ibtidak, karena ia ikhtiari bebas memilik darimana harus memulai, tentu memilih kalam yang mafhum, sehingga tidak merusak arti Al-Quran yang sebenarnya.3. Syarat/ketentuan Mad Thabi'iSecara bahasa [etimologi] Mad Thabi'i mempunyai arti alami atau biasa, yaitu tidak lebih dan juga tidak kurang. Dibaca dengan panjang 2 harakat atau 1 alif bertemu dengan huruf Waw sukun ( وْ ) maka huruf-huruf itu dibaca dengan panjang 1 alif atau 2 harakat.4. Mad dibagi menjadi dua, yaitu Mad asli dan mad far’i. Mad asli disebut juga mad thabi’i dengan panjang dua harakat, sedangkan Mad far’i terbagi dalam 14 turunan yang panjangnya mulai dari 2 harakat sampai enam harakat.A. Mad Thabi'i atau Mad AsliMad Thobi’i yaitu merupakan satu dari bagian [cabang] dari Hukum Mad. Secara bahasa [etimologi] Mad Thobi’i mempunyai arti alami atau biasa, yaitu tidak lebih dan juga tidak kurang. Dibaca dengan panjang 2 harakat atau 1 alif.Mad Thobi’i ini sering disebut dengan istilah lain sebagai Mad Ashli, ini artinya adalah asal mula [asal-muasal] suatu kejadian, dan ini adalah merupakan kunci utama [dasar] di dalam belajar tentang hukum-hukum dari Mad Far’i.Hukum Mad Thobi’i ini berlaku ketika:Huruf hijaiyah dengan harakat Fathah ( ــــَــ ) ketemu dengan huruf hijaiyah Alif ( ا );huruf hijaiyah dengan harakat Kasrah ( ـــــِـــ ) ketemu huruf hijaiyah Ya Sukun ( يْ );dan huruf hijaiyah dengan harakat Dhammah ( ـــــــُــــــ ) ketemu dengan huruf Waw sukun ( وْ )maka huruf-huruf itu dibaca dengan panjang 1 alif atau 2 harakat.B. Mad Far'iMad Far'i secara bahasa artinya adalah cabang. Sedangkan menurut istilah Mad Far'i adalah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli (sebagai hukum asalnya), yang disebabkan oleh hamzah atau sukun. Nah, Mad Far'i ini terbagi menjadi beberapa macam, yaitu:• Mad Wajib Muttasil.• Mad Jaiz Munfashil.• Mad 'Arid Lisuukun.• Mad 'Iwad.• Mad Badal.• Mad Lazim Mutsaqqal Kilmi.• Mad Shilah Thawilah.• Mad Shilah Qashirah.• Mad Layyin.• Mad Lazim Harfi Musyabba'.• Mad Lazim Harfi Mukhaffaf.• Mad Tamkien.• Mad Farq.5. Secara umum waqof dibagi menjadi empat kategori, yaitu :I. Waqaf IkhtibariYaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan oleh seorang Ustadz dalam proses menguji muridnya, hal ini hukumnya boleh.II.Waqaf IntizhariYaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan khusus dalam proses belajar mengajar Al-Qur‘an, hal ini dilakukan dalam rangka untuk menguasai cara membacanya dan hukumnya boleh.III. Waqaf IdhthrariYaitu berhenti pada ayat yang belum sempurna yang dilakukan dalam keadaan darurat atau terpaksa atau tidak sengaja karena kehabisan nafas, lupa, bersin, batuk, menguap, menjawab salam, dan sebagainya.Hal ini hukumnya boleh.IV. Waqaf IkhtiyariWaqaf Ikhtiyari disebut juga dengan waqag Ijtihadi, yaitu berhenti sesuai dengan pilihan sendiri. Hal ini hanya dapat dikuasai oleh orang yang memahami kaidah Bahasa Arab.#SemogaMembantu:)#TolongJadikanJawabanTercerdasYa:)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nurcahyagustini68 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 30 Jun 21