Quiz Mengapa Rasulullah Saw tidak pernah marah saat di caci

Berikut ini adalah pertanyaan dari verarifky12 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Dasar

QuizMengapa Rasulullah Saw tidak pernah marah saat di caci maki ? apakah ada surah yang menerangkan nya Bahwa Rasulullah Tidak mau marah dan membalas ? Maka tuliskanlah !


#Quiz bukan tugas
#No ngasal
#Gatau gwsh jawab
#Menambah Ilmu pengetahuan Agama
#No copas
#Ngasal ,copas report

NT : Astaghfirullah , Buahahah ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

jawaban;

بسم الله الرحمن الرحيم

mengapa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tidak pernah marah saat dicaci maki?

Dan tidak ada sebaik-baik pemilik sifat sabar melainkan baginda rasulullah shollahu ‘alaihi wassalam.

“Bersabarlah (hai Muhammad) dan tiadalah kesabaranmu itu melainkan dengan pertolongan Allah dan janganlah kamu bersedih hati terhadap (kekafiran) mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan.” (Qs an-Nahl 16: 127)

penjelasan:

Maka bagi kita ummat Nabi Muhammad SAW maka hendaknya mengambil teladan dari beliau . karena beliau adalah Alqur’an yang berjalan , dan beliau adalah manusia yang paling sempurna

Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999)

Imam Al-Munawi berkata dalam Faidhul Qadir, “Keadaan seorang mukmin semuanya itu baik. Hanya didapati hal ini pada seorang mukmin. Seperti itu tidak ditemukan pada orang kafir maupun munafik. Keajaibannya adalah ketika ia diberi kesenangan berupa sehat, keselamatan, harta dan kedudukan, maka ia bersyukur pada Allah atas karunia tersebut. Ia akan dicatat termasuk orang yang bersyukur. Ketika ia ditimpa musibah, ia bersabar. Ia akan dicatat termasuk orang yang bersabar.

catatan:

Allah ta’ala berfirman :

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَاب

“Sesungguhnya orang-orang yang bersabar itu akan dipenuhi pahala mereka dengan tiada hitungannya.” (Az Zumar: 10)

Allah berfirman :

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا

“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya” (QS. Al-Baqarah: 286).

يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ

“Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu” (QS. Al-Baqarah: 185).

#jazakallahu Khairan

  • maaf jika ada kesalahan, itu datangnya dari saya pribadi,yang tak luput dari salah, Allah dan rasulnya terbebaskan

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Simisterius01 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 07 Feb 22