Jelaskan menurutmu bagaimana sikap seorang muslim agar dapat menghadapi dunia

Berikut ini adalah pertanyaan dari saifullahkepri95 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Dasar

Jelaskan menurutmu bagaimana sikap seorang muslim agar dapat menghadapi dunia yang penuh persaingan sesuai dengan syariat Islam!

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Terdapat dua macam sikap Muslim yang diperintahkan Allah SWT dalam ayat di bawah

Pertama, keras terhadap orang-orang kafir. Sikap ini harus benar-benar ditegakkan umat Islam terhadap orang-orang kafir secara tegas tanpa memandang kerabat, bangsa, dan warna kulit. Tentu saja sikap keras ini harus sesuai dengan ketentuan Allah SWT sebagai pembuat hukum. Karena sudah selayaknya umat Islam tunduk dan patuh terhadap hukum-hukum Allah SWT.

Allah SWT memerintahkan kepada umat Islam untuk memerangi orang-orang yang terlebih dahulu memusuhinya. Ini dijelaskan Allah SWT dalam Alquran (QS 22: 39), yang artinya, "Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka dianiaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuasa menolong mereka."

Jelaslah bahwa sikap keras yang harus ditegakkan umat Islam hanya ditujukan kepada orang-orang kafir yang memusuhi dan menganiaya umat Islam.

Sikap umat Islam terhadap orang-orang kafir yang tidak memusuhi. Allah SWT menjelaskan: "Allah tiada melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil" (QS 60: 8). Sungguh, Allah SWT telah memerintahkan sikap yang amat mulia dan adil bagi umat-Nya terhadap orang-orang kafir.

Sikap Muslim kedua yang diperintahkan Allah SWT adalah berkasih sayang sesama Muslim. Sikap ini harus ditunjukkan kepada saudara-saudara kita sesama Muslim dengan penuh ketulusan. Sungguh betapa indah dan luhurnya sikap ini. Dan, Allah SWT telah memperlihatkan kepada kita semua, betapa kuat persaudaraan dan kasih sayang orang-orang Anshar Madinah dengan orang-orang Muhajirin Mekah. Wujud kasih sayang mereka bukan sekadar senyuman, sapa salam, dan memberikan makanan, tetapi lebih jauh dari itu.

Orang-orang Anshar Madinah dengan ikhlas membagi dua seluruh harta kekayaan yang dimilikinya, bahkan rela menceraikan salah seorang istrinya untuk dinikahkan dengan saudaranya orang Muhajirin Mekah setelah habis masa iddah-nya. Alangkah bahagia kehidupan bermasyarakat umat Islam. Dan orang-orang kafir (non-Muslim) akan merasakan betapa indahnya hidup berdampingan bersama umat Islam.

Penjelasan:

"Semoga membantu"

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh afridanindyazahra4 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 02 Dec 21