Jawaban:

Jenis-jenis deposito yang biasanya ditawarkan oleh bank antara lain:

1. Time Deposit (Deposito Berjangka)

Deposito berjangka adalah jenis deposito yang ditempatkan untuk jangka waktu tertentu, biasanya mulai dari satu bulan hingga lima tahun. Suku bunga yang ditawarkan cenderung lebih tinggi dari suku bunga tabungan biasa karena nasabah harus berjanji untuk tidak menarik dana sebelum jangka waktu yang disepakati.

2. Saving Deposit (Deposito Tabungan)

Deposito tabungan adalah jenis deposito yang memungkinkan nasabah menempatkan dana dalam jangka waktu tertentu dengan tingkat bunga yang lebih tinggi daripada tabungan biasa. Nasabah dapat menggunakan deposito tabungan untuk menabung dalam jangka waktu tertentu.

3. Certificates of Deposit (Sertifikat Deposito)

Sertifikat deposito adalah bentuk deposito yang dikeluarkan untuk jangka waktu tertentu dengan nilai nominal tertentu. Nasabah yang membeli sertifikat deposito akan dijanjikan suku bunga dan tanggal jatuh tempo.

4. Negotiable Certificate of Deposit (Sertifikat Deposito Negatif)

Sertifikat deposito negosiasi adalah bentuk deposito yang dapat diperjualbelikan dengan cara memindahkan hak kepemilikan kepada pihak lain. Sertifikat deposito negosiasi cenderung memiliki jangka waktu yang lebih pendek dan suku bunga yang lebih tinggi daripada deposito berjangka biasa.

5. Call Deposit (Deposito Berjangka Penarikan di Bank)

Deposito berjangka penarikan di bank atau call deposit adalah jenis deposito yang dapat ditarik oleh nasabah sewaktu-waktu tanpa dikenakan biaya atau penalti. Suku bunga yang ditawarkan untuk call deposit biasanya lebih rendah dari deposito berjangka biasa.

semoga membantu:)