PT Anugrah memiliki modal saham biasa sebesar Rp. 1.000.000.000,-. Perusahaan

Berikut ini adalah pertanyaan dari lestarianti9344 pada mata pelajaran Akuntansi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

PT Anugrah memiliki modal saham biasa sebesar Rp. 1.000.000.000,-. Perusahaan merencanakan perluasan usaha dengan menambah modal Rp. 600.000.000,- Kebutuhan dana tersebut dapat dipenuhi dengan 3 alternatif pembelanjaan sbb : 1. Mengeluarkan saham biasa 100 % dengan nilai nominal Rp. 10.000,- per lembar 2. Mengeluarkan saham biasa 50% dengan nilai nominal Rp. 10.000,- per lembar dan saham preferen 50% dengan deviden 17% 3.. Mengeluarkan saham biasa 50% dengan nilai nominal Rp. 10.000,- per lembar dan saham preferen 50% dengan deviden 19 % Dengan perluasan tersebut, PT Anugrah memperoleh laba usaha sebesar Rp. 120.000.000, dengan tingkat bunga 40% Diminta : 1. Jika didasarkan atas kepentingan pemegang saham, akternatif manakah yang akan dipilih? 2. Berikan alasan mengapa alternatif tersebut dipilih 3. Tentukan break even financial leverage

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Untuk menentukan alternatif mana yang akan dipilih dari sudut pandang kepentingan pemegang saham, kita perlu mempertimbangkan berbagai faktor seperti potensi pengembalian modal, risiko, keuntungan, dan preferensi pemegang saham.

Alternatif 1: Mengeluarkan saham biasa 100%

Dengan mengeluarkan saham biasa 100%, PT Anugrah akan memiliki lebih banyak pemegang saham dan lebih banyak modal. Namun, hal ini juga akan berpotensi dil diluarnya kepemilikan saham oleh pemegang saham yang telah ada, sehingga memperlemah posisi kontrol pemegang saham yang telah ada.

Alternatif 2: Mengeluarkan saham biasa 50% dan saham preferen 50% dengan deviden 17%

Dengan mengeluarkan saham biasa 50% dan saham preferen 50% dengan deviden 17%, PT Anugrah akan memiliki sebagian saham yang tetap dimiliki oleh pemegang saham yang telah ada, sementara bagian lain akan ditempati oleh pemegang saham preferen. Saham preferen biasanya memberikan prioritas atas pembayaran deviden sebelum saham biasa, namun dengan tingkat deviden yang lebih rendah dari alternatif ketiga.

Alternatif 3: Mengeluarkan saham biasa 50% dan saham preferen 50% dengan deviden 19%

Dengan mengeluarkan saham biasa 50% dan saham preferen 50% dengan deviden 19%, PT Anugrah akan memiliki sebagian saham yang tetap dimiliki oleh pemegang saham yang telah ada, sementara bagian lain akan ditempati oleh pemegang saham preferen. Saham preferen akan memberikan prioritas atas pembayaran deviden sebelum saham biasa dengan tingkat deviden yang lebih tinggi dari alternatif kedua.

Penjelasan:

Dalam hal ini, pilihan alternatif tergantung pada preferensi dan tujuan dari pemegang saham PT Anugrah. Jika pemegang saham mengutamakan stabilitas deviden yang lebih tinggi, maka alternatif ketiga yang mengeluarkan saham biasa 50% dan saham preferen 50% dengan deviden 19% dapat menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika pemegang saham ingin mempertahankan kendali dan kekuasaan atas perusahaan, maka alternatif pertama dengan mengeluarkan saham biasa 100% dapat menjadi pilihan yang lebih baik.

Break even financial leverage adalah rasio antara total aset dan modal sendiri yang diperlukan untuk mencapai titik impas atau break-even point. Rasio ini dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Break even financial leverage = (Total aset / Modal sendiri) / (Total aset / Laba sebelum bunga dan pajak)

Untuk menghitung rasio ini, kita perlu mengetahui total aset, modal sendiri, dan laba sebelum bunga dan pajak PT Anugrah. Jika data-data tersebut tidak tersedia, maka kita tidak dapat menghitung rasio ini secara akurat.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh asuhendra083 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 18 Jun 23