Jawaban:

Rasio utang perusahaan Z adalah 0,67. Ini berarti bahwa perusahaan Z memiliki utang sebesar 67% dari ekuitasnya.

Penjelasan:

Untuk menghitung rasio utang perusahaan Z, pertama-tama kita perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan rasio utang. Rasio utang adalah sebuah rasio keuangan yang menunjukkan seberapa besar porsi utang yang dimiliki perusahaan dibandingkan dengan ekuitasnya. Rasio utang biasanya digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar utangnya.

Untuk menghitung rasio utang perusahaan Z, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:

Rasio utang = total hutang / total ekuitas

Jadi, dengan menggunakan rumus tersebut, kita dapat menghitung rasio utang perusahaan Z sebagai berikut:

Rasio utang = Rp400.000.000 / Rp600.000.000 = 0,67

Catatan:
Perlu dicatat bahwa rasio utang yang tinggi tidak selalu merupakan tanda buruk bagi perusahaan. Namun, perusahaan dengan rasio utang yang tinggi mungkin lebih rentan terhadap risiko default atau gagal bayar utangnya. Oleh karena itu, perusahaan harus mempertimbangkan secara hati-hati tingkat utang yang akan diambil dan cara mengelola utangnya agar tetap sehat secara keuangan.