beberapa contoh spesifik hubungan industrial adalah:

Kebijakan upah: Hubungan antara perusahaan dengan pekerja dan serikat pekerja dalam menetapkan besaran upah, tunjangan, dan fasilitas kerja.

Keselamatan dan kesehatan kerja: Hubungan antara perusahaan dan pekerja dalam menjaga kondisi kerja yang aman dan sehat, termasuk penerapan standar keselamatan dan kesehatan kerja serta pengaturan jam kerja yang wajar.

Konflik industrial: Hubungan antara perusahaan dengan serikat pekerja dalam menyelesaikan konflik yang timbul, seperti sengketa upah, perselisihan hubungan industrial, dan sengketa perburuhan.

Pendidikan dan pelatihan: Hubungan antara perusahaan dengan pekerja dalam memberikan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pekerja sehingga mereka dapat bekerja lebih efektif.

Pengembangan karir: Hubungan antara perusahaan dengan pekerja dalam memberikan kesempatan pengembangan karir, seperti promosi dan rotasi jabatan, sehingga pekerja dapat berkembang dan memperoleh pengalaman yang lebih luas.