Berikut ini adalah pertanyaan dari anspw pada mata pelajaran Akuntansi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Biaya variabel per unit produk
Biaya bahan baku Rp.3
Biaya tenaga kerja langsung Rp.6
Biaya overhead pabrik Rp 1
Biaya pemasaran, administrasi dan umum Rp.2
Biaya tetap se tahun
Biaya overhead pabrik Rp.600.000
Biaya pemasaran, administrasi dan umum Rp. 100.000
Harga jual produk per unit Rp. 30
Data produksi pada tahun 2013-2015 adalah sebagai berikut
Tahun Produksi Penjualan
2013. 50.000. 50.000
2014. 50.000. 40.000
2015. 40.000. 50.000
1. Menurut metode full costing berapa laba bersih PT MMM tahun 2015
2. Menurut metode variabel costing berapa laba bersih PT MMM pada tahun 2014
3. Berapa selisih laba bersih pada tahun 2014 yang dihitung dengan metode full costing
dan yang dihitung dengan variabel costing
Untuk menjawab pertanyaan tersebut saudara diminta membuat laporan laba rugi dengan
menggunakan metode full costing dan metode variabel costing
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Laporan Laba Rugi Metode Full Costing - Tahun 2015:
=================================================================
Penjualan:
50.000 unit x Rp 30 = Rp 1.500.000.000
Biaya Variabel:
Bahan Baku: 50.000 unit x Rp 3 = Rp 150.000.000
Tenaga Kerja Langsung: 50.000 unit x Rp 6 = Rp 300.000.000
Overhead Pabrik Variabel: 50.000 unit x Rp 1 = Rp 50.000.000
Total Biaya Variabel: Rp 500.000.000
Biaya Tetap:
Overhead Pabrik Tetap: Rp 600.000
Biaya Pemasaran, Administrasi, dan Umum Tetap: Rp 100.000
Total Biaya Tetap: Rp 700.000
Total Biaya Produksi: Biaya Variabel + Biaya Tetap
Rp 500.000.000 + Rp 700.000 = Rp 500.700.000
Laba Kotor: Penjualan - Total Biaya Produksi
Rp 1.500.000.000 - Rp 500.700.000 = Rp 999.300.000
Laba Bersih: Laba Kotor - Biaya Pemasaran, Administrasi, dan Umum Tetap
Rp 999.300.000 - Rp 100.000 = Rp 999.200.000
Laporan Laba Rugi Metode Variabel Costing - Tahun 2014:
=================================================================
Penjualan:
40.000 unit x Rp 30 = Rp 1.200.000.000
Biaya Variabel:
Bahan Baku: 40.000 unit x Rp 3 = Rp 120.000.000
Tenaga Kerja Langsung: 40.000 unit x Rp 6 = Rp 240.000.000
Overhead Pabrik Variabel: 40.000 unit x Rp 1 = Rp 40.000.000
Total Biaya Variabel: Rp 400.000.000
Laba Kontribusi: Penjualan - Total Biaya Variabel
Rp 1.200.000.000 - Rp 400.000.000 = Rp 800.000.000
Laba Bersih: Laba Kontribusi - Biaya Pemasaran, Administrasi, dan Umum Tetap
Rp 800.000.000 - Rp 100.000 = Rp 799.900.000
Selisih Laba Bersih antara Metode Full Costing dan Metode Variabel Costing - Tahun 2014:
=================================================================
Laba Bersih Metode Full Costing - Laba Bersih Metode Variabel Costing
Rp 999.200.000 - Rp 799.900.000 = Rp 199.300.000
Jadi, untuk pertanyaan Anda:
1. Menurut metode full costing, laba bersih PT MMM pada tahun 2015 adalah Rp 999.200.000.
2. Menurut metode variabel costing, laba bersih PT MMM pada tahun 2014 adalah Rp 799.900.000.
3. Selisih laba bersih pada tahun 2014 yang dihitung dengan metode full costing dan yang dihitung dengan variabel costing adalah Rp 199.300.000.
Penjelasan:
maaf kalo salah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kevinaryasusanto dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Fri, 18 Aug 23