Berikut ini adalah pertanyaan dari halizazaharaaini pada mata pelajaran Akuntansi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Untuk menghitung persediaan akhir bulan Juni 2018 menggunakan metode FIFO, kita harus mengikuti tahap-tahap berikut:
Tentukan jumlah unit yang dibeli pada setiap pembelian: 20 unit @ Rp1.000.000,00, 30 unit @ Rp1.200.000,00, 20 unit @ Rp1.400.000,00, 15 unit @ Rp1.250.000,00, 30 unit @ Rp1.250.000,00.
Tentukan jumlah unit yang dijual pada setiap penjualan: 30 unit, 20 unit, 20 unit, 30 unit.
Sisihkan unit yang dijual pertama kali dari pembelian pertama: 20 unit @ Rp1.000.000,00 - 30 unit = 0 unit @ Rp1.000.000,00.
Sisihkan unit yang dijual kedua kali dari pembelian kedua: 30 unit @ Rp1.200.000,00 - 20 unit = 10 unit @ Rp1.200.000,00.
Sisihkan unit yang dijual ketiga kali dari pembelian ketiga: 20 unit @ Rp1.400.000,00 - 20 unit = 0 unit @ Rp1.400.000,00.
Sisihkan unit yang dijual keempat kali dari pembelian keempat dan kelima : 15 unit @ Rp1.250.000,00 + 30 unit @ Rp1.250.000,00 - 30 unit = 0 unit.
Persediaan akhir bulan Juni 2018 = 0 unit @ Rp1.000.000,00 + 10 unit @ Rp1.200.000,00 + 0 unit @ Rp1.400.000,00 + 0 unit = Rp1.200.000,00
Jadi, persediaan akhir bulan Juni 2018 menggunakan metode FIFO adalah Rp1.200.000,00. Namun perlu diingat bahwa ini hanya salah satu metode yang digunakan untuk menghitung persediaan, ada juga metode lain seperti LIFO dan weighted average yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Letni dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 20 Apr 23