Penyusutan peralatan kantor seharusnya dicatat dalam jurnal khusus yang disebut jurnal penyusutan. Jurnal ini digunakan untuk mencatat pengurangan nilai peralatan kantor akibat penggunaannya atau depresiasi.

Namun, jika penyusutan peralatan kantor tidak dapat dicatat dalam jurnal khusus, kemungkinan ada beberapa alasan, di antaranya:

Kurangnya pemahaman mengenai akuntansi. Mungkin pihak yang bertanggung jawab dalam mencatat penyusutan tidak memiliki pengetahuan yang cukup mengenai akuntansi, sehingga tidak mengetahui bagaimana cara mencatat penyusutan peralatan kantor.

Tidak ada kebijakan akuntansi yang jelas. Tidak ada kebijakan yang jelas mengenai bagaimana penyusutan peralatan kantor dicatat dalam jurnal khusus, sehingga membuat pihak yang bertanggung jawab bingung dan tidak tahu harus bagaimana.

Sistem pencatatan yang tidak memadai. Mungkin perusahaan tidak memiliki sistem pencatatan yang memadai untuk mencatat penyusutan peralatan kantor. Sehingga, pihak yang bertanggung jawab tidak tahu harus mencatatnya di mana.

Dalam semua kasus di atas, penting untuk segera mengatasi masalah ini dengan memperbaiki sistem pencatatan atau memberikan pelatihan mengenai akuntansi. Hal ini akan membantu perusahaan dalam mencatat dengan benar semua transaksi keuangan dan menjaga kepatuhan terhadap aturan akuntansi yang berlaku