Berikut ini adalah pertanyaan dari agathaaudyta6998 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Mobilitas Penduduk
Mobilitas penduduk adalah perpindahan atau pergerakan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain, baik hanya untuk sementara ataupun permanen. Salah satu bentuk dari mobilitas penduduk adalah migrasi. Mobilitas penduduk seperti ini ialah mobilitas fisik. Dua jenis dari mobilitas fisik ialah sebagai berikut.
Permanen
Mobilitas permanen adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain yang bertujuan untuk menetap dan melewati batas administratif negara. Terdapat dua bentuk dari mobilitas permanen, yaitu:
Mobilitas Internal
Yakni perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain yang masih dalam lingkup satu negara. Berikut contoh-contoh dari mobilitas internal:
Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah untuk menetap di daerah lain yang masih berada di dalam wilayah Republik Indonesia untuk kepentingan pembangunan atau program pemerintah yang diatur dalam Undang-Undang.
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk ke wilayah perkotaan. Perpindahan ini bisa terjadi karena terdapat berbagai daya tarik yang perkotaan miliki atau perluasan wilayah perkotaan itu sendiri.
Ruralisasi adalah perpindahan penduduk dari perkotaan ke perdesaan.
Mobilitas Eksternal
Yakni perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain. Beberapa bentuk dari mobilitas ini ialah:
Imigrasi adalah perpindahan penduduk dari negara lain ke Republik Indonesia.
Emigrasi adalah perpindahan penduduk negara Republik Indonesia ke negara lain untuk menetapdi sana.
Remigrasi adalah kembalinya penduduk ke negara asalnya setelah menetap di negara asing.
Nonpermanen
Mobilitas nonpermanen adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain untuk sementara waktu. Dua bentuk dari mobilitas nonpermanen ialah sebagai berikut:
Komutasi yaitu mobilitas nonpermanen ulang-alik yang dilakukan dalam tempo kurang dari
24 jam. Pelaku dari mobilitas ini disebut komuter atau pelaju. Contohnya adalah penduduk yang pergi bekerja ke wilayah yang berbeda dan kembali pulang pada sore harinya.
Sirkulasi yaitu mobilitas nonpermanen yang dilakukan dengan menginap di tempat tujuan untuk sementara waktu. Pelaku dari mobilitas ini disebut sirkuler.
Dampak Mobilitas Penduduk
Dampak Positif
Meningkatkan ketersediaan tenaga kerja
Mengurangi kepadatan penduduk di suatu wilayah
Terjadinya akulturasi dan asimilasi kebudayaan
Dampak Negatif
Meningkatkan kepadatan penduduk
Meningkatkan pengangguran dan kriminalitas
Tenaga kerja bidang agraris berkurang
Mobilitas Tenaga Kerja
Tenaga Kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan untuk menghasilkan barang dan / atau jasa guna memenuhi kebutuhannya sendiri ataupun masyarakat. Berdasarkan bentuk mobilitasnya, tenaga kerja terbagi menjadi dua tipe berikut.
Stayers, yakni tenaga kerja yang bekerja di lokasi yang sama dengan tempat tinggalnya.
Movers, yakni tenaga kerja yang lokasi bekerjanya berbeda dengan lokasi tempat tinggalnya. Terdapat dua bentuk dari movers, yakni:
Pekerja Komuter yakni tenaga kerja yang melakukan mobilitas ulang-alik untuk bekerja. Umunya pekerja komuter ini berprofesi sebagai pekerja buruh, karyawan, dan pegawai negeri. Dari status perkawinannya, kebanyakan dari pekerja komuter ialah para pekerja yang belum kawin.
Pekerja Sirkuler yakni tenaga kerja yang melakukan mobilitas sirkuler untuk bekerja. Kebanyakan dari pekerja sirkuler berstatus pekerja bebas dan yang memiliki usaha sendiri.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh fariqiyahismailpangk dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 02 Jun 22