Manakah yang lebih besar pemuaiannya benda padat atau benda cair jelaskan

Kelas: X
Mata Pelajaran: Fisika
Materi: Suhu dan Kalor
Kata Kunci: Pemuaian

Jawaban pendek:

Yang lebih besar pemuaiannya adalah benda cair. Ini karena ikatan antara molekul pada zat cair lebih lemah. Sehingga ketika dipanaskan, zat cair akan lebih merenggang dan lebih besar pemuaiannya daripada zat padat.

Jawaban panjang:

Ketiga jenis atau fase benda, yaitu benda padat, cair dan gas, akan mengalami pemuaian saat dipanaskan. Atom-atom benda itu sendiri tidak berkembang, tapi volume yang digunakan dan jarak antara molekul benda akan bertambah, sehingga terbentuklah pemuaian.

Bila benda padat dipanaskan, atomnya bergerak lebih cepat namun masih di sekitar titik-titik tetapnya. Karena itu pemuaian pada zat padat saat dipanaskan terbilang kecil.

Contoh pemuaian pada zat padat adalah pada rel kereta api. Jejak rel dan bantalan memiliki celah kecil sehingga saat matahari memanaskannya, lintasan rel dari logam itu akan meluas ke celah ini saat memuai dan tidak merusak rel tersebut.

Saat cairan dipanaskan, juga akan terjadi pemuaian, namun karena ikatan antara molekul zat cair biasanya kurang kuat, zat cair akan memuai atau melebar lebih banyak dari zat padat.

Pemuaian zat cair misalnya ada pada termometer yang menggunakan logam cair, yaitu raksa atau merkuri. Peningkatan suhu menyebabkan pemuaian cairan raksa yang mengakibatkan raksa naik ke atas kaca termometer.

Molekul dalam zat gas lebih jauh lagi dalam terpisah satu sama lain. Panas akan menyebabkan molekul bergerak lebih cepat, katena energi panas diubah menjadi energi kinetik, yang berarti volume gas akan meningkat lebih banyak daripada volume padatan atau cairan.

Pemuaian gad ini misalnya digunakan pada balon udara yang menggunakan udara panas untuk mengembangkan balon dan membuatnya dapat terbang.

Namun, gas yang tertutup dalam volume tetap tidak dapat berkembang. Akibatnya kenaikan suhu menyebabkan kenaikan tekanan pada gas.