Jawaban:

Contoh Pidato Singkat Tema hemat BBM:

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Selamat Pagi dan Salam Bahagia untuk Kita Semua

Alhamdulillahirobbil’alamin, assalatu wassalamu’ala asyrofil anbiya iwal mursalin, wa ‘ala alihi wasohbihi ajma’in.

Yang terhormat, Bapak/Ibu Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, yang saya hormati, Bapak/Ibu Dewan Guru serta teman-teman yang berbahagia.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat.

Terutama nikmat kesehatan dan kesempatan hingganya kita bisa berkumpul di ruangan ini dalam dalam keadaan yang berbahagia.

Sholawat berhias salam marilah kita junjungkan kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya bershalawat kita akan mendapatkan pertolongan beliau di Hari Kiamat nanti.

Bapak/Ibu dan teman-teman yang berbahagia;

Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan pidato singkat tentang perilaku hemat BBM. Oh, iya teman-teman, saat mengonsumsi Bahan Bakar Minyak, sebaiknya kita hemat atau boros, ya?

Sudah pasti kita semua setuju dan sepakat bahwa dalam mengonsumsi BBM sebaiknya hemat. Karena hemat BBM juga berarti hemat energi.

Entah itu BBM jenis pertalite, pertamax, dexlite atau malah solar, masing-masing darinya memang sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat di hari ini.

Bukan hanya orang tua, karyawan, serta para pekerja kantoran, bahkan para pelajar dan mahasiswa pula memerlukan kendaraan.

Sedihnya lagi, di tahun 2022 ini harga BBM kian melangit. Pemerintah menerangkan bahwa harga minyak dunia terus naik, dan bersamaan dengan hal tersebut, cadangan energi sudah mulai berkurang.

Konsumsi BBM, Mau Hemat atau Boros?

BBM sendiri digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari transportasi hingga industri. Berkat BBM, kita dapat bepergian dari satu tempat ke tempat lain.

Namun, tidak dapat disangkal jika biaya yang kita keluarkan untuk membeli BBM cukup tinggi jika dibandingkan dengan pengeluaran sehari-hari lainnya.

Tak jarang, jika ditotal, pengeluaran kita untuk membeli BBm dapat sama besarnya atau bahkan lebih besar dari pengeluaran kita untuk membeli bahan pokok.

JIka dilihat dari segi ekonomi, memang hal ini tidak menguntungkan terutama bagi mereka yang memiliki penghasilan bulanan terbatas.

Salah satu jalan yang dapat ditempuh adalah dengan menggunakan transportasi umum. Namun opsi ini belum dianggap menjanjikan bagi beberapa pihak.

Kemacetan di jalan dan masalah kenyamanan menjadi 2 alasan utama orang-orang masih rela mengeluarkan dana besar untuk membeli BBM untuk kendaraan pribadi dibandingkan harus menggunakan transportasi publik.

Pada akhirnya, memang jika kita ingin berhemat pengeluaran, menekan pengeluaran untuk membeli BBM adalah salah satu cara terbaik.

Oleh karena itu, marilah kita bijak dalam mengonsumsi BBM karena akan berdampak pada pengeluaran dan biaya hidup kita sehari-harii.

Bapak, Ibu, serta teman-teman yang berbahagia;

Demikianlah pidato singkat yang bisa saya sampaikan pada kesempatan hari ini. Mohon maaf atas segala khilaf dan salah. Saya akhiri Wabillahi taufik wal hidayah;

Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Penjelasan:

Semoga membantu ya, maaf kalau kepanjangan