Berikut ini adalah pertanyaan dari sansundertale97 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Sejarah tarian pakarena berawal dari kisah mites perpisahan penghuni boting langi (negeri kahyangan) dengan penghuni fino (bumi) zaman dulu, Sabahm detik-detik perpisahan, boting Fangi mengajarkan penghuni line mengenai tata cara hidup, bercocok tanam, beternak hingga cara berburu lewat gerakan-gerakan tangan, badan dan kaki Gerakan-gerakan inilah yang kemudian menjadi tarian ritual saat penduduk tino menyampaikan rasa syukurnya kepada penghuni boting langi
Penari pakarena harus perempuan karena pada dasarnya tarian tradisional ini mencerminkan cermin watak perempuan Gowa sesungguhnya yang sopan, setia, patuh dan hormat pada laki-laki, terutama terhadap suami.
Selain dilakukan secara lembut dan gemulai, para penari juga tidak boleh membuka mata dengan lebar saat menari. Selain itu, gerakan kaki juga tidak boleh diangkat terlalu tinggi Peraturan ini berlaku hingga penampilan Tarian selesai yang memakan durasi hingga dua jam.
Para penari pakarena biasanya menggunakan baju bodo merah. Ditambah dengan aksesoris seperti kalung (tokeng), anting (bangkara), ikat pinggang, hiasan kepala, dan juga karo-karo tedung sebagai pelengkap. Selain itu, para penari juga memegang kipas dan juga memakai sarung sutra yang warnanya senada dengan warna kostum utama.
carilah gagasan utama dan kalimat penjelas dari setiap paragraf!
tolong ya,buat belajar besok.soalnya aku kurang ngerti.
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Gagasan utama paragraf pertama :
Tari pakarena merupakan jenis tarian tradisional yang menjadi tarian daerah provinsi Sulawesi Selatan.
Gagasan pendukung paragraf pertama :
Tarian ini menjadi salah satu ikon kebudayaan provinsi yang beribukota di Makassar tersebut. Pada pementasannya tarian tradisional ini dimainkan oleh empat penari dan diiringi dengan alat musik berupa gandrang dan puik-puik Gandrang merupakan sebuah alat musik yang terbuat dari kepala drum sementara puik-puik merupakan alat musik tiup mirip dengan seruling.
Gagasan utama paragraf kedua :
Pada masa lalu jenis tari klasik ini dipertunjukkan sebagai salah satu media pemujaan kepada para dewa.
Gagasan pendukung paragraf kedua :
Keindahan serta keunikan gerak tari pakarena kemudian lambat laun menggeser fungsi dari tarian ini sebagai media hiburan. Menurut berbagai sumber sejarah, tarian pakarena sudah dikenal oleh masyarakat Gowa Sulawesi Selatan pada masa kerajaan Gantarang. Dari gerakan dalam tarian yang dipentaskan oleh 4 penari wanita tersebut memiliki beberapa filosofi yang menceritakan mengenai kisah kehidupan.
Gagasan utama paragraf ketiga :
Sejarah tarian pakarena berawal dari kisah mites perpisahan penghuni boting langi (negeri kahyangan) dengan penghuni fino (bumi) zaman dulu,
Gagasan pendukung paragraf ketiga :
Sabah detik-detik perpisahan, boting Fangi mengajarkan penghuni line mengenai tata cara hidup, bercocok tanam, beternak hingga cara berburu lewat gerakan-gerakan tangan, badan dan kaki Gerakan-gerakan inilah yang kemudian menjadi tarian ritual saat penduduk tino menyampaikan rasa syukurnya kepada penghuni boting langi
Gagasan utama paragraf keempat :
Penari pakarena harus perempuan karena pada dasarnya tarian tradisional ini mencerminkan cermin watak perempuan Gowa.
Gagasan pendukung paragraf keempat :
sesungguhnya yang sopan, setia, patuh dan hormat pada laki-laki, terutama terhadap suami.
Gagasan utama paragraf kelima :
Selain dilakukan secara lembut dan gemulai, para penari juga tidak boleh membuka mata dengan lebar saat menari.
Gagasan pendukung paragraf kelima :
Selain itu, gerakan kaki juga tidak boleh diangkat terlalu tinggi Peraturan ini berlaku hingga penampilan Tarian selesai yang memakan durasi hingga dua jam.
Gagasan utama paragraf keenam :
Para penari pakarena biasanya menggunakan baju bodo merah.
Gagasan pendukung paragraf keenam :
Ditambah dengan aksesoris seperti kalung (tokeng), anting (bangkara), ikat pinggang, hiasan kepala, dan juga karo-karo tedung sebagai pelengkap. Selain itu, para penari juga memegang kipas dan juga memakai sarung sutra yang warnanya senada dengan warna kostum utama.
Pembahasan
Gagasan utama atau yang bisa disebut dengan ide pokok adalah gagasan yang menjadi dasar pengembangan dalam sebuah paragraf. sedangkan Gagasan pendukung adalah gagasan yang menjelaskan gagasan utama.
Gagasan utama memuat inti informasi yang dibahas dalam sebuah teks(inti pokok permasalahan yang dibahas). sedangkan Gagasan pendukung Ialah gagasan yang menjelaskan gagasan utama sehingga gagasan utama atau ide pokok membentuk paragraf-paragraf panjang setelah kalimat utama yang dinamakan dengan gagasan pendukung.
Pelajari lebih lanjut: yomemimo.com/tugas/34732835
#AyoBelajar
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Riwinap31 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 23 Apr 22