Berikut ini adalah pertanyaan dari alyaputrishakila3 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Dasar
Sampah dan BanjirBerbagai macam kerusakan lingkungan disebabkan oleh ulah manusia yang tidak
bertanggung jawab. Mereka tidak sadar bahwa tindakan mereka telah merugikan
Berbagai macam kerusakan lingkungan disebabkan oleh ulah manusia yang tidak
dirinya sendiri dan juga lingkungan sekitar. Salah satunya adalah masalah sampah
Jumlah sampah setiap hari semakin menumpuk. Walaupun kampanye untuk
membuang sampah pada tempatnya telah dilakukan, namun hingga saat ini masih
banyak warga masyarakat yang lalai.
Masalah yang ditimbulkan karena jumlah
sampah yang sangat banyak. Tumpukan-
rumpukan sampah menimbulkan bau busuk
serta tersumbatnya saluran air. Sampah-
yang mengganggu, terjangkitnya penyakit,
sampah yang menumpuk di sungai juga
dapat mengakibatkan bencana banjir yang
dapat merusak keindahan lingkungan dan
kenyamanan permukiman. Ketika terjadi
bencana banjir, banyak orang yang dirugikan,
Rumah-rumah rusak karena terendam banjir.
Aktivitas masyarakat juga tidak dapat berjalan
seperti biasa akibat banjir. Belum lagi, banyak
penyakit yang ditimbulkan, seperti demam
Sikap melalaikan kewajiban tidak hanya
berakibat terhadap terganggunya lingkungan.
Akan tetapi, dapat menjadi sumber bencana
yang merugikan banyak orang. Hak orang lain
untuk mendapatkan lingkungan yang bersih
dan nyaman pun terganggu.
Pertanyaan diskusi:
1. Bagaimana tanggapanmu terhadap bacaan di atas?
2. Apa saja penyebab kerusakan sumber daya alam?
3. Apa yang dapat kita lakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan sumber daya
alam?
4. Apa yang harus pemerintah lakukan terhadap orang-orang yang lalai memenuhi
kewajiban mereka?
5. Adakah sanksi-sanksi yang perlu diberikan kepada mereka yang telah melanggar
peraturan dan/atau yang lalai akan kewajibannya?
bertanggung jawab. Mereka tidak sadar bahwa tindakan mereka telah merugikan
Berbagai macam kerusakan lingkungan disebabkan oleh ulah manusia yang tidak
dirinya sendiri dan juga lingkungan sekitar. Salah satunya adalah masalah sampah
Jumlah sampah setiap hari semakin menumpuk. Walaupun kampanye untuk
membuang sampah pada tempatnya telah dilakukan, namun hingga saat ini masih
banyak warga masyarakat yang lalai.
Masalah yang ditimbulkan karena jumlah
sampah yang sangat banyak. Tumpukan-
rumpukan sampah menimbulkan bau busuk
serta tersumbatnya saluran air. Sampah-
yang mengganggu, terjangkitnya penyakit,
sampah yang menumpuk di sungai juga
dapat mengakibatkan bencana banjir yang
dapat merusak keindahan lingkungan dan
kenyamanan permukiman. Ketika terjadi
bencana banjir, banyak orang yang dirugikan,
Rumah-rumah rusak karena terendam banjir.
Aktivitas masyarakat juga tidak dapat berjalan
seperti biasa akibat banjir. Belum lagi, banyak
penyakit yang ditimbulkan, seperti demam
Sikap melalaikan kewajiban tidak hanya
berakibat terhadap terganggunya lingkungan.
Akan tetapi, dapat menjadi sumber bencana
yang merugikan banyak orang. Hak orang lain
untuk mendapatkan lingkungan yang bersih
dan nyaman pun terganggu.
Pertanyaan diskusi:
1. Bagaimana tanggapanmu terhadap bacaan di atas?
2. Apa saja penyebab kerusakan sumber daya alam?
3. Apa yang dapat kita lakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan sumber daya
alam?
4. Apa yang harus pemerintah lakukan terhadap orang-orang yang lalai memenuhi
kewajiban mereka?
5. Adakah sanksi-sanksi yang perlu diberikan kepada mereka yang telah melanggar
peraturan dan/atau yang lalai akan kewajibannya?
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
jawab
1. seharusnya kita bertanggung jawab terhadap kerusakan lingkungan yang telah kita lakukan supaya tidak menimbulkan bau busuk dan tersumbatnya saluran air dan menyebabkan penyakit penyakit serta dapat menyebabkan bencana banjir
2.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh andesmanggar dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 26 Aug 21