Berikut ini adalah pertanyaan dari kardyardiiansyah pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Sebutkan dan jelaskan contoh produk blotoknogi farensek
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Pembahasan:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ilmu forensik adalah sebuah penerapan dari berbagai ilmu pengetahuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang penting untuk sebuah sistem hukum yang mana hal ini mungkin terkait dengan tindak pidana. Namun disamping keterkaitannya dengan sistem hukum, forensik umumnya lebih meliputi sesuatu atau metode-metode yang bersifat ilmiah (bersifat ilmu) dan juga aturan-aturan yang dibentuk dari fakta-fakta berbagai kejadian, untuk melakukan pengenalan terhadap bukti-bukti fisik (contohnya mayat, bangkai, dan sebagainya). Forensik biasanya selalu dikaitkan dengan tindak pidana. Dalam buku- buku ilmu forensik pada umumnya ilmu forensik diartikan sebagai penerapan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan tertentu untuk kepentingan penegakan hukum dan keadilan. Dalam penyidikan suatu kasus kejahatan, observasi terhadap bukti fisik dan interpretasi dari hasil analisis (pengujian) barang bukti merupakan alat utama dalam penyidikan tersebut. Dalam perkembangan selanjutnya semakin banyak bidang ilmu yang dilibatkan atau dimanfaatkan dalam penyidikan suatu kasus kriminal untuk kepentingan hukum dan keadilan. Ilmu pengetahuan tersebut sering dikenal dengan Ilmu Forensik. Ilmu Forensik dikatagorikan ke dalam ilmu pengetahuan alam dan dibangun berdasarkan metode ilmu alam. Dalam padangan ilmu alam sesuatu dianggap ilmiah jika didasarkan pada fakta atau pengalaman, kebenaran ilmiah harus dapat dibuktikan oleh setiap orang melalui indranya, analisis dan hasilnya mampu dituangkan secara masuk akal, baik deduktif maupun induktif dalam struktur bahasa tertentu yang mempunyai makna (logika) dan hasilnya dapat dikomunikasikan ke masyarakat luas dengan tidak mudah atau tanpa tergoyahkan (kritik ilmu). Ilmu Forensik adalah ilmu untuk melakukan pemeriksaan dan pengumpulan bukti-bukti fisik yang ditemukan di tempat kejadian perkara dan
16. 12 menghomogenkan larutan. Langkah akhirnya adalah pemberian tris-EDTA yang bertujuan untuk melarutkan kembali DNA untuk dipreservasi. 4. Sperma dan bercak sperma Salah satu cara pengambilan langsung sperma adalah dengan secara fisik memisahkan sel-sel sperma pelaku dari sel-sel epitel korban. Sel-sel sperma dapat dikumpulkan dalam partikel-partikel magnetik atau butiran- butiran yang dapat dilapisi dengan antibodi khusus untuk protein sperma. Butiran-butiran tersebut kemudian dibersihkan untuk menyingkirkan sel-sel epitel korban. Akhirnya, sperma yang telah dimurnikan tersebut dimasukan ke dalam reaksi PCR untuk menghasilkan profil DNA pelaku. Cara ini sangat tergantung dari keutuhan sel sperma, yang sulit didapatkan pada kasus dengan bukti kekerasan seksual yang sudah lama. C. Mekanisme Teknologi Forensik 1. DNA Fingerprint Kita tahu bahwa setiap manusia memiliki gen bawaan yang unik. Struktur kimia DNA pada manusia selalu sama, tetapi pasangan basa kromosomnya yang berbeda satu sama lain. Kita tahu bahwa setiap sel mengandung duplikasi atau copy DNA yang mendefinisikan organisme secara keseluruhan, meskipun setiap sel memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ada dua aspek DNA yang digunakan dalam DNA fingerprint yaitu, didalam satu individu terdapat DNA yang seragam dan variasi genetik terdapat di antara individu dan membuat pembacaan sidik jari menjadi mungkin. Karena setiap sel didalam tubuh membagi DNA yang sama. Gambar 7. Sidik jari manusia
17. 13 DNA fingerprint adalah teknik untuk mengidentifikasi seseorang berdasarkan pada profil DNA nya. DNA fingerprint yang merupakan gambaran pola potongan DNA dari setiap individu karena setiap individu mempunyai DNA fingerprint yang berbeda, maka dalam kasus forensik info ini bisa digunakan sebagai bukti kuat kejahatan di sidang pengadilan. DNA fingerprint adalah salah satu teknik biologi molekuler penanda genetik yang dipakai untuk pengujian terhadap materi profil DNA, yaitu sehimpunan data yang menggambarkan susunan DNA yang dianggap khas untuk individu yang menjadi sampelnya.
Penjelasan:
Maaf jika salah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh dwidarwati519 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 13 Jun 21