Berikut ini adalah pertanyaan dari rifdahfaizahhadisept pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Jika melihat kembali pada riwayatnya, shalat tarawih pada zaman Nabi Muhammad SAW dikerjakan sebanyak delapan rakaat. Kadang dilakukan dalam dua salam atau empat salam.
Kemudian dilanjutkan dengan shalat witir sebanyak tiga rakaat. Kadang dengan sekali tasyahud dan sekali salam pada rakaat ketiga. Begitu pula kadang dikerjakan dengan lima kali salam tarawih dan satu rakaat witir.
Dalam sebuah hadits riwayat Aisyah RA, dikatakan bahwa: "Rasulullah tidak menambah (melebihkan) bilangan shalat malam di dalam bulan Ramadhan yang satu dengan yang lainnya, kecuali sebelas rakaat. Beliau mengerjakan shalat empat rakaat. Maka jangan lah engkau tanyakan tentang bagus dan panjangnya shalat itu. Lalu beliau kerjakan empat rakaat lagi, maka janganlah engkau tanyakan tentang bagus dan panjangnya shalat itu. Setelah itu, beliau kerjakan tiga rakaat. Lalu aku bertanya: "Ya Rasulullah, apakah engkau tidur sebelum engkau witir?". Nabi Muhammad SAW menjawab: "Ya, Aisyah, sesungguhnya dua mataku tertidur tetapi hatiku tidak tidur," (HR. Bukhari dan Muslim).
Selama shalat itu, Nabi Muhammad SAW lama berdirinya, lama rukunya, dan lama sujudnya. Menurut Aisyah, ada satu kali sujud lamanya sama dengan orang membaca lima puluh ayat Alquran. Sebelum itu beliau tidak akan angkat kepala.
Penjelasan:
#semoga membantu
answer by @faisalazharis97
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh faisalazharis97 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 03 Feb 22